Inilah 5 Negara Yang Dikenal Sebagai Musuh Internet di Dunia

Dedot-info | Siapa yang tak kenal dengan internet, sekarang ini internet sudah menjadi bagian dari kehidupan yang tak bisa dilepaskan. Banyak orang di masa ini tergantung dengan internet, karenanya bukan tanpa makan saja orang tak bisa hidup, melainkan tanpa internet pun manusia tidak akan bisa bertahan hidup (Katanya). Internet bisa dibilang juga sebagai Hak semua orang. Disetiap negara pastinya internet selalu tersedia, internet disetiap negara biasanya di gunakan oleh masyarakatnya guna, mencari informasi, bekerja, mencari hiburan, dan yang lainnya. Namun di berbagai negara seperti negara-negara yang ada dibawah ini, implementasi nya sangat berbeda dengan negara-negara yang lain. Di negara-negara ini, penggunaan internet sangat dibatasi, dan kebebasan berekspresi pun sangat terbatas, karenanya bila pemerintah negara menemukan pelanggaran atau penyalah gunaan internet, maka mau tak mau pengguna pun akan ditangkap dan di adili. Tak ayal kalau negara-negara ini dikatakan sebagai negara musuhnya internet, mau tahu lebih lengkap silahkan lanjutkan membacanya..

Inilah 5 Negara Yang Dikenal Sebagai Musuh Intenet di Dunia

Berikut adalah 5 Negara di dunia Yang dikenal Sebagai Musuh Internet :

1. Negara China
Negara yang satu ini tidak perlu dipertanyakan lagi soal internetnya. Seperti yang diketahui bersama, bahwa Negara China adalah negara terketat dalam memberlakukan penyaringan internet. Pemerintah negeri Tirai Bambu ini sangat berhati-hati dalam memonitor perkembangan Teknologi dan memastikan bahwa tidak ada celah untuk kebebasan berekspresi. Karena saking Ketatnya peraturan internet di Negara ini, mesin pencari Google pun dan beberapa sosial media kelas kakap tidak bisa masuk dan bebas berkeliaran di Negeri Panda Ini. 

2. Negara Iran
Negara kedua yang menjadi musuh internet adalah Iran, negara timur tengah ini pernah melakukan beberapa penindasan terhadap blogger yang berada disana, Menurut data yang telah di kumpulkan setidaknya sudah 20 orang pengguna internet yang ditangkap dan di tindas di negara ini, Negara Iran sangat protektif akan Internet yang digunakan oleh rakyatnya. Bahkan dari Informasi lain yang telah di dapat, negara ini mengklaim telah melakukan penyaringan terhadap 10 juta situs web, termasuk didalamnya ada situs porno, porno, dan beberapa situs yang berkaitan dengan politik, agama. Bahkan pemerintah memutuskan untuk melarang koneksibroadband. Hal ini menjelaskan bahwa pemerintah mencegah pengguna internet di negaranya agar tidak mengunduh konten-konten barat seperti film dan lagu.

3. Negara Myanmar
Negara yang belum lama merdeka ini, sangatlah ketat akan kebijakan internetnya. Konon kebijakan internet di Negara ini lebih keras dibandingkan dengan negara tetangganya seperti China dan Vietnam. Pemerintah Junta Militer dengan Gamblang menyaring situs Web pihak oposisi. Pemerintah juga memonitor dengan ketat setiap aktivitas pengguna internet di warung internet di negara tersebut. Mereka menargetkan telepon internet dan layanan obrolanonlineserta memblokir Google Talks.  Hal ini mereka lakukan dengan alasan untuk mempertahankan keuntungan dari pasar telekomunikasi jarak jauh yang dikontrol pula oleh perusahaan negara. Pemerintah Myanmar juga pernah melakukan penahanan terhadap pengguna internet yang dianggap sebagai ancaman.

4. Negara Vietnam
Negara yang sedang Naik daun ini merupakan negara yang paling di musuhi internet. Namun berbeda dengan China dan Myanmar pemerintah Vietnam lebih halus dalam melakukan pengendalian terhadap berita dan informasi di negaranya. Bahkan vietnam tampak ragu-ragu dalam menindak pembangkangan yang terjadi di negaranya. Beberapa pembangkangan cyber terjadi pada kisaran 2005 dan 2006. Dan sikap pemerintah yang tampaknya 'bersabar' ini, membawa angin segar bagi gerakan Pro-Demokrasi Vietnam yang menggunakan internet untuk mengorganisasikan dan menyebarkan berita-berita independen. 

Bahkan, sebuah grup yang menamakan dirinya 8406 meluncurkan petisi online pada 2006 yang menuntut reformasi di bidang politik. Petisi ini ditandatangani ratusan orang yang menggunakan nama aslinya.  Gara-gara hal ini, 10 orang sempat ditahan atas apa yang mereka sampaikan di internet. Tentunya penahanan ini membuat netizen yang ditahan di Vietnam bertambah menjadi 18 orang selama kurun waktu 5 tahun terakhir.

5. Negara Syria
Satu lagi Negara yang berada di timur tengah bersama iran adalah Syria yang banyak orang mengatakan Penjara terbesar di timur tengah untuk para pembangkang cuber. Bahkan baru-baru ini, 3 orang ditahan karena melakukan kritik terhadap mereka yang berwenang di ranah online. Para pengguna tersebut disiksa dengan kondisi yang tidak manusiawi. Pemerintah setempat juga melarang akses terhadap situs-situs berbahasa Arab oposisi dan situs yang berkaitan dengan suku minoritas Kurdi, Syria. Sungguh tak mengenakan bila kita harus tinggal di negara yang satu ini.

Lalu Bagaimana Dengan Negara Indonesia ??
Buat saya pribadi negara indonesia sangatlah terbuka dengan apa yang telah diberikan, kita masih bisa berekspresi di internet, mungkin kalau jaman Pak Suharto belum lengser sampai saat ini kita tidak akan bebas melakukan apa yang kita inginkan. Tapi masalah yang sangat dan belum terselesaikan hingga saat ini, adalah masalah kecepatan akan internet yang diberikan, kalau beberapa negara tetangga sudah mulai memasuki era 4G dan 5G, kita masih diam di tempat dengan menikmati koneksi 2G karena 3G belum merata di setiap tempat. Kita bebas berinternet dengan kecepatan siput yang melelahkan, 
Inilah Indonesia, saya bangga jadi Warga Indonesia !!!!

Tag :
Negara yang menjadi musuh ineternet, Negara Negara musuh internet, Internet, Negara internet, Negara Sosialis, negara yang protektif akan internet

No comments:

Powered by Blogger.